Langsung ke konten utama

Seluk Beluk Investasi


Berbagai jenis pekerjaan dilakukan manusia modern di dunia ini untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya.Jenis pekerjaan ini pun berbeda untuk setiap orang.Ada yang bekerja sebagai karyawan suatu perusahaan,pegawai negeri sipil (PNS),pengusaha (baik tingkat bawah sampai pengusaha papan atas),dan ada pula yang bekerja sebagai investor dalam berbagai investasi.


Sebagai seorang karyawan,tentunys kita harus bekerja untuk suatu perusahaan sesuai dengan hak dan kewajiban yang sudah di sepakati.


Begitupun dengan PNS yang bekerja untuk bangsa dan negara.Lain halnya dengan pengusaha.Umumnya,mereka identik dengan kemampuan dalam hal permodalan.Mereka juga bekerja dengan keras untuk meningkatkan keuntungan perusahaan,baik memimpin perusahaan secara langsung maupun sekedar mengawasi kegiatan operasional perusahaanyang di milikinya.

Adapun seorang investor,mereka tidak perlu repot-repot turun tangan secara langsung dalam suatu kegiatan perusahaan.Singkatnya,para investor cukup menginvestasikan uangnya secara jeli dan mengawasi perkembangan usaha yang diinvestasikannya.

Para investor memiliki mata yang sangat tajam dalam melakukan investasi usahanya.Mulai dari investasi sektor perbankan yang berupa tabungan dan deposito,investasi pada sektor finansial seperti saham,obligasi,reksa dana,serta valas dan pasar valas,hingga investasi pada sektor riil seperti emas,tanah,rumah,apartemen,asuransi,wira usaha dan franchise.Investasi dalam dunia pendidikan juga di lakukan para investor untuk meningkatkan keuntungan masing-masing.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menghapus Komentar Blogger

Jika Anda ingin menghapus sebuah komentar, pertama pastikan bahwa Anda login ke account Blogger yang benar (administrator dari blog atau penulis komentar). Lalu pergi ke blog dan menemukan halaman mana komentar terdaftar.Kemudian ke komentar, Anda akan melihat ikon tempat sampah, seperti ini:

Forex

Apa itu Forex? Jika Anda pernah bepergian ke negara lain, biasanya Anda harus menemukan stan penukaran mata uang di bandara, dan kemudian menukar uang yang Anda miliki ke dalam mata uang negara yang Anda kunjungi. Anda pergi ke counter dan melihat layar menampilkan nilai tukar yang berbeda untuk mata uang yang berbeda. Anda menemukan “yen Jepang” dan berpikir , “WOW satu dolar saya! Senilai ¥ 100?! Dan aku punya sepuluh dolar! Aku akan menjadi kaya!” (Kegembiraan ini cepat hilang ketika Anda berhenti di sebuah toko di bandara untuk membeli sekaleng soda dan tiba-tiba setengah uang anda hilang.) Ketika Anda melakukan ini, Anda pada dasarnya sudah berpartisipasi dalam pasar forex! Anda telah menukar satu mata uang ke mata uang yang lain. Atau dalam istilah forex trading, dengan asumsi Andaorang Amerika mengunjungi Jepang, Anda telah menjual dolar dan membeli yen. Sebelum Anda terbang kembali ke rumah, Anda berhenti di stan pertukaran mata uang untuk menukar yen dan perhatikan nilai tuka...