Langsung ke konten utama

Level Kebutuhan Investasi

Pada dasarnya,standar hidup orang tidak sama.Hal ini bergantung pada standar kehidupan perekonomiannya.Semakin besar penghasilan seseorang,semakin tinggi pula standar perekonomian orang tersebut.Namun,secara garis besar,level kebutuhan orang akan investasi terbagi menjadi tiga,yaitu sebagai berikut;





1.       Keamanan

Pada tingkat ini,investasi bermanfaat untuk memberikan keamanan bagi pelakunya.Deskripsi keamanan ini tentunya sangat beragamsesuai demgan bentuk-bentuk investasi.Oleh karena itu,para investor disarankan untuk memilih jenis investasi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya.Jika tidak,investor sendirilah yang akan rugi.

2.       Pertumbuhan

Tujuan orang berinvestasi adalah untuk meningkatkan penghasilan.Investor akan terus menurus berusaha mengembangkan usahanya dengan berinvestasi,baik dalam jangka waktu menengah maupun panjang.Dengan demikian akan terjadi banyak pertumbuhan dalam pengembangan investasi.Investasi yang cocok dengan kebutuhan pada tingkat pertumbuhan ini adalah deposito jangka menengah hingga panjang,investasi properti,dan investasi saham.

3.       Kemewahan

Setelah kedua tingkat tersebut telah di penuhi,Anda akan mencapai tingkat kebebasan keuangan (financial freedom).Anda telah mampu memenuhi  semua kebutuhan dasar dan menengah dengan mapan sehingga Anda dapat mencapai standar kehidupan yang lebih tinggi,yaitu kebutuhan akan kemewahan.Pada tingkat ini,investasi dilakukan untuk memenuhi keperluan-keperluan yang bersifat mewah,seperti jalan-jalan keluar negeri,membeli mobil mewah,dan rumah mewah.


Di kutip dari Investasi  Mudah dan Murah
Oleh Natar Adri

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menghapus Komentar Blogger

Jika Anda ingin menghapus sebuah komentar, pertama pastikan bahwa Anda login ke account Blogger yang benar (administrator dari blog atau penulis komentar). Lalu pergi ke blog dan menemukan halaman mana komentar terdaftar.Kemudian ke komentar, Anda akan melihat ikon tempat sampah, seperti ini:

Forex

Apa itu Forex? Jika Anda pernah bepergian ke negara lain, biasanya Anda harus menemukan stan penukaran mata uang di bandara, dan kemudian menukar uang yang Anda miliki ke dalam mata uang negara yang Anda kunjungi. Anda pergi ke counter dan melihat layar menampilkan nilai tukar yang berbeda untuk mata uang yang berbeda. Anda menemukan “yen Jepang” dan berpikir , “WOW satu dolar saya! Senilai ¥ 100?! Dan aku punya sepuluh dolar! Aku akan menjadi kaya!” (Kegembiraan ini cepat hilang ketika Anda berhenti di sebuah toko di bandara untuk membeli sekaleng soda dan tiba-tiba setengah uang anda hilang.) Ketika Anda melakukan ini, Anda pada dasarnya sudah berpartisipasi dalam pasar forex! Anda telah menukar satu mata uang ke mata uang yang lain. Atau dalam istilah forex trading, dengan asumsi Andaorang Amerika mengunjungi Jepang, Anda telah menjual dolar dan membeli yen. Sebelum Anda terbang kembali ke rumah, Anda berhenti di stan pertukaran mata uang untuk menukar yen dan perhatikan nilai tuka...