Langsung ke konten utama

Menghitung Untung Rugi investasi


Banyak orang yang belum paham cara menghitung keuntungan investasi mereka,sementara itu banyak cara juga untuk menghitung investasi dan hasil dari investasi kita,beberapa yang cukup di kenal adalah cara aritmatika dan geometrik.Tapi banyak orang yang kurang paham istilah-istilah tersebut.
Padahal mengetahui hasil investasi kita dan menghitung keuntungan dari investasi kita adalah salah satu hal yang penting sehingga kita bisa mengetahui apakah produk yang kita pilih sudah tepat dan memberikan hasil sesuai harapan kita.Di lain pihak kita juga bisa melihat dan menghitung apakah hasil investasi yang yang di berikan oleh produk yang kita pakai sesuai dengan resiko yang juga terdapat pada produk tersebut.

Adapun perhitunganyang sangat sering di lakukan adalah dengan menggunakan nominal dimana nilai investasi kita sekarang di kurangi nilai investasi kita pada saat masuk(investasi awal)di bagi nilai investasi kita di awal maka di dapatlah keuntungan investasi kita.Contoh,apabila kita membeli selembar saham perusahaan X seharga Rp. 5.000,-di mana setelah kita investasikan selama 1 tahun harga saham tersebut naik menjadi Rp 6.500,- maka keuntungan investasi yang telah kita dapatkan dari kenaikan harga saham (capital gain) adalah sebesar 30 %,Rp. 6.500- Rp.5.000 = Rp. 1.500/ Rp. 5.000=0.3 x 100= 30 %

Perhitungan yang sama dapat kita lakukan dengan investasi kita di produk seperti unitlinked dan reksadana Nilai Aktiva Bersih (NAB) sebagai patokan harga unit.Contoh,kita berinvestasi sebesar Rp. 10.000.000 di sebuah reksa dana saham dengan NAB awal seharga Rp. 1.000 per unit.artinya kita memiliki unit Rp. 10.000.000,- / Rp. 1.000,- = 10.000 unit.Nah,ketika NAB kita naik (info bisa di lihat di surat kabar) menjadi Rp. 1.150 per unit,maka hasil investasi kita naik sebesar Rp. 1.150 – Rp.1000 = Rp.150 per unit / Rp.1000 = 0.15 x 100 = 15 %.

Demikian juga kebalikannya apabila investasi kita menurun,apabila terjadi minus apabila nilai atau hasil investasi akhir kita bernilai di bawah dari investasi awal kita.Meskipun dalam berinvestasi di pasar modal kerugian tersebut masih bisa berbalik arah menjadi naik (untung) kembali apabila kita berinvestasi untuk jangka panjang.Satu hal yang harus kita ingat adalah keuntungan maupun kerugian yang telah kita hitung tersebut adalah hanya di atas kertas,yang di kenal dengan istilah unrealized profit / loss atau keuntungan / kerugian yang belum di realisasikan.Keuntungan tersebut baru akan menjadi milik kita atau kerugian tersebut baru kita rasakan ketika investasi kita sudah kita jual.

Oleh sebab itu mulailah berinvestasi dan lakukan perhitungan hasil investasi kita yang sudah beranak pinak tersebut,asal jangan sering-sering di hitung karena investasi bisa naik dan bisa turun kapan saja.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mimpi Buruk

Aku tahu ini seperti cerita yang lainnya,tapi itu benar-benar mulai menakut-nakutiku sekarang.Aku memiliki mimpi yang buruk,benar-benar buruk.Mereka telah berlangsung selama 8 tahun dan beberapa bulan sekarang.Saya selalu tertarik dengan para paranormal tetapi saya tidak percaya apa yang di lakukan mereka adalah kenyataan,tapi sekarang...........saya tidak yakin dengan perasaanku.Mimpiku adalah tentang seorang wanita yang sama,rambut panjang hitam/coklat.Dia selalu mengenakan gaun hitam ketat polos,gaun yang panjang dengan lengan panjang pertengahan yang berakhir di siku.aku belum pernah melihat ke bawah lututnya jadi saya tak dapat berkomentar mengenai sepatu apa yang di kenakannya.Tapi dari belakang ia tampak seperti wanita normal yang akan keluar menghadiri sebuah pesta semi formal atau sesuatu yang seperti itu. Tapi dari depan adalah cerita yang berbeda,kulitnya begitu pucat tetapi sedikit semburat abu-abu.Matanya yang paling menghantui.Meskipun matanya lebar dan di kelilingi oleh...

Forex

Apa itu Forex? Jika Anda pernah bepergian ke negara lain, biasanya Anda harus menemukan stan penukaran mata uang di bandara, dan kemudian menukar uang yang Anda miliki ke dalam mata uang negara yang Anda kunjungi. Anda pergi ke counter dan melihat layar menampilkan nilai tukar yang berbeda untuk mata uang yang berbeda. Anda menemukan “yen Jepang” dan berpikir , “WOW satu dolar saya! Senilai ¥ 100?! Dan aku punya sepuluh dolar! Aku akan menjadi kaya!” (Kegembiraan ini cepat hilang ketika Anda berhenti di sebuah toko di bandara untuk membeli sekaleng soda dan tiba-tiba setengah uang anda hilang.) Ketika Anda melakukan ini, Anda pada dasarnya sudah berpartisipasi dalam pasar forex! Anda telah menukar satu mata uang ke mata uang yang lain. Atau dalam istilah forex trading, dengan asumsi Andaorang Amerika mengunjungi Jepang, Anda telah menjual dolar dan membeli yen. Sebelum Anda terbang kembali ke rumah, Anda berhenti di stan pertukaran mata uang untuk menukar yen dan perhatikan nilai tuka...